Para anda pecinta Ikan Nila, tidak ada salahnya jika memiliki budidaya sendiri. Selain untuk santapan setiap hari, anda juga bisa mengembangkan sebagai bisnis yang menjanjikan. Berikut akan dijelaskan cara budidaya Ikan Nila yang bisa anda ikuti.
1. Benih Nila
Pertama anda harus memilih benih ikan Nila yang akan dibudidayakan. Disarankan menggunakan benih ikan Nila jantan semua dengan cara monosex. Cara ini lebih produktif daripada menggunakan benih Nila campuran. Benih Ikan Nila monosex banyak dijual di toko ikan hias.
2. Kolam budidaya
Terdapat berbagai kolam budidaya Ikan Nila, diantaranya kolam terpal, semen, tanah, jaring terapung, dan tambak air payau. Anda dapat memilih salah satunya.
3. Penebaran benih
Sebelum memasukkan benih Ikan Nila ke dalam kolam budidaya, lakukanlah adaptasi terlebih dahulu. Tujuannya supaya ikan tidak kaget dengan kondisi kolam yang bisa mengakibatkan ikan mati. Caranya, taruhlah benih Ikan Nila kedalam wadah kemudian masukkan wadah ke dalam kolam budidaya lalu miringkan wadah supaya ikan berlari menuju kolam budidaya.
4. Pemeliharaan Ikan Nila
Pada tahap pemeliharaan ini, ada tiga hal yang harus anda perhatikan, diantaranya:
5. Pengelolaan air
Kualitas air sangat penting bagi pertumbuhan Ikan Nila. Jaga oksigen dalam kolam, bila kandungan oksigen menurun, anda sebaiknya memperbesar aliran debit air sehingga sirkulasi airnya mengalir deras. Kemudian bila kolam tercium bau busuk, segera ganti air kolam anda. Caranya yaitu keluarkan air kolam ⅓ nya, kemudian tambahkan air baru.
7. Pakan Ikan Nila
Pakan Ikan Nila berupa pelet yang dibutuhkan hanya 3% dari bobot tubuhnya. Pemberian pakan Nila pada pagi dan sore hari.
8. Pengendalian hama penyakit
Ikan Nila termasuk jenis ikan yang tahan akan penyakit. Namun, anda perlu mewaspadai adanya hama penyakit yang bisa menyerang ikan kesayangan anda ini. Penyakit pada ikan biasanya berupa infeksi yang menular lewat air. Sehingga terus pantau kondisi ikan anda.
9. Panen
Ikan Nila yang siap panen dan dipasarkan biasanya berukuran 300-500 gram/ekor. Untuk memiliki berat tersebut, Ikan Nila membutuhkan waktu sekitar 4-6 bulan. Jadi, anda harus bersabar menunggu 4-6 bulan hingga Ikan Nila siap dipanen.
Demikian penjelasan tentang cara budidaya Ikan Nila, semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
1. Benih Nila
Pertama anda harus memilih benih ikan Nila yang akan dibudidayakan. Disarankan menggunakan benih ikan Nila jantan semua dengan cara monosex. Cara ini lebih produktif daripada menggunakan benih Nila campuran. Benih Ikan Nila monosex banyak dijual di toko ikan hias.
2. Kolam budidaya
Terdapat berbagai kolam budidaya Ikan Nila, diantaranya kolam terpal, semen, tanah, jaring terapung, dan tambak air payau. Anda dapat memilih salah satunya.
3. Penebaran benih
Sebelum memasukkan benih Ikan Nila ke dalam kolam budidaya, lakukanlah adaptasi terlebih dahulu. Tujuannya supaya ikan tidak kaget dengan kondisi kolam yang bisa mengakibatkan ikan mati. Caranya, taruhlah benih Ikan Nila kedalam wadah kemudian masukkan wadah ke dalam kolam budidaya lalu miringkan wadah supaya ikan berlari menuju kolam budidaya.
4. Pemeliharaan Ikan Nila
Pada tahap pemeliharaan ini, ada tiga hal yang harus anda perhatikan, diantaranya:
5. Pengelolaan air
Kualitas air sangat penting bagi pertumbuhan Ikan Nila. Jaga oksigen dalam kolam, bila kandungan oksigen menurun, anda sebaiknya memperbesar aliran debit air sehingga sirkulasi airnya mengalir deras. Kemudian bila kolam tercium bau busuk, segera ganti air kolam anda. Caranya yaitu keluarkan air kolam ⅓ nya, kemudian tambahkan air baru.
7. Pakan Ikan Nila
Pakan Ikan Nila berupa pelet yang dibutuhkan hanya 3% dari bobot tubuhnya. Pemberian pakan Nila pada pagi dan sore hari.
8. Pengendalian hama penyakit
Ikan Nila termasuk jenis ikan yang tahan akan penyakit. Namun, anda perlu mewaspadai adanya hama penyakit yang bisa menyerang ikan kesayangan anda ini. Penyakit pada ikan biasanya berupa infeksi yang menular lewat air. Sehingga terus pantau kondisi ikan anda.
9. Panen
Ikan Nila yang siap panen dan dipasarkan biasanya berukuran 300-500 gram/ekor. Untuk memiliki berat tersebut, Ikan Nila membutuhkan waktu sekitar 4-6 bulan. Jadi, anda harus bersabar menunggu 4-6 bulan hingga Ikan Nila siap dipanen.
Demikian penjelasan tentang cara budidaya Ikan Nila, semoga bermanfaat dan selamat mencoba.