-->

Panduan Lengkap Berbudidaya dan Wirausaha

Cara Ternak Kenari Hal Sederhana yang Perlu Diperhatikan

Tidak banyak yang melakukan budidaya Burung Kenari dengan baik. Itulah sebabnya kualitas Burung Kenari yang dimiliki kurang bagus sehingga tidak laku dipasaran. Bagi anda yang ingin budidaya cara ternak burung kenari jenis ini dengan baik, berikut akan dijelaskan langkah-langkahnya.
Cara Ternak Kenari

1. Membedakan jenis kelamin Burung Kenari

Hal pertama yang harus anda perhatikan adalah jenis kelamin Burung Kenari. Anda harus bisa membedakan Kenari jantan dan betina. Ada beberapa cara membedakannya:
  • Ketika umur 5 bulan atau lebih, Kenari jantan warnanya lebih terang dan pada bagian tertentu warnanya lebih tajam, terutama dekat kepala. Sedangkan betina, pusat kepala yang berwarna kuning sangat terang.
  • Bentuk kepala Kenari jantan itu pipih, sedangkan betina bentuk kepalanya bulat
  • Apabila dicampur, Kenari betina akan duduk lebih rendah karena struktur badannya bulat.
  • Dubur Kenari jantan memiliki tonjolan, sedangkan betina tidak memiliki tonjolan pada duburnya.

2. Bibit

Memilih bibit Burung Kenari yang baik akan menghasilkan anak Kenari yang baik pula. Pilihlah Kenari jantan yang berumur 8 bulan, tubuhnya ramping dan memanjang. Sedangkan Kenari betina berumur 6 bulan, bentuk tubuhnya bulat.

3. Sangkar atau Kandang

Sangkar Kenari dapat membeli di pasar, pilihlah yang berukuran tidak terlalu sempit untuk Kenari. Sebaiknya anda memilih sangkar yang ada sekatnya di tengah dan memiliki dua pintu. Tempatkan sangkar pada dinding supaya tidak goyang dan jauhkan dari keramaian.

4. Penjodohan

Proses penjodohan Burung Kenari dapat dilakukan dengan cara memasukkan Burung Kenari jantan dan betina pada sangkar yang sudah bersekat. Tujuannya supaya Kenari jantan dan betina saling kenal dahulu. Jika sudah waktunya kawin, sekat harus diambil.
Berilah sarang pada kandang betina yang bisa anda buat dari daun cemara, serta taburkan daun pada lantai sangkar.
Masa pengeraman Burung Kenari biasanya 12-14 hari. Saat proses pengeraman, anda bisa menambahkan lampu, tujuannya untuk menjaga suhu dalam sangkar.

5. Pakan

Pakan Burung Kenari berupa voer yang bisa anda dapatkan di toko penjual pakan burung. Selain itu, anda bisa menambahkan pakan cacing dan serangga. Untuk minum, anda dapat menambahkan vitamin supaya asupan protein dan vitaminnya terpenuhi.

6. Perawatan

Perawatan ternak Burung Kenari yakni selalu menjaga kebersihan sangkar atau kandang, tempat pakan dan minum. Demikian penjelasan tentang budidaya Burung Kenari yang bisa anda coba. Semoga budidaya Burung Kenari anda sukses.
Facebook Twitter Google+